INTERAKSI ANTARA PEMERINTAH, SWASTA DAN MASYARAKAT
DALAM PEMBINAAN OLAHRAGA NASIONAL
Perkembangan kemandirian
organisasi olahraga tidak sepenuhnya tercapai. Swasta dan sponsor sudah
terlibat dalam proses pembinaan, namun kenyataannya peranan pemerintah tetap
besar dan dibutuhkan.
Efektivitas Pembinaan
Aspek manajemen keolahragan nasional
dinilai masih lemah.
Model pembinaan adalah sebuah
sistem penyelenggaran yang dipengaruhi faktor eksternal (geografis,demografis,
ekonomi, politik, sosbud), dan juga ikut terbentuk oleh kekuatan dari luar
(IOC).
Arah Pembangunan Keolahragaan Nasional
1. Dampak Penjas dan
Olahraga
a.
Meningkatkan stabilitas sosial-psikologis.
b.
Fungsi sosialisasi
c.
Mempersatukan warga masyarakat yang berkelompok-kelompok sehingga melumat dan
menyatu dalam tujuan bersama
d. OR kompetitif berpotensi
mendorong mobilitas sosial seseorang
2. Arah Pembinaan OR pada
Abad 21
Peningkatan dalam olahraga
kemasyarakatan, olahraga bagi semua orang (sport for all): layanan jasa orkes,
lansia, or pengisis waktu luang.
Pengembangan OR sebagai sebuah
investasi dengan keuntungan ekonomi sebagai tuntutan yang kian meningkat.
Masalah dan Tantangan dalam Pembinaan
1. Tantangan Terhadap Penjas
Praktik penjas masih pembinaan skill;
Status penjas masih lemah; Profesionalisme guru kurang perhatian; Visi penjas belum
tercapai.
2. Tantangan Terhadap OR
Kompetitif
Investasi iptek OR amat
terbatas; Penolakan inovasi karena prasangkan dan sikap tertutup dari pembina
dan atlet; Pola pembinaan masih sentralisasi; Penggalian dana pembinaan
terbatas (APBN atau APBD); Sponsorship
hanya untuk pertandingan; Koordinasi
lemah pada sub-sistem pembinaan; Munculnya agresifitas berlebihan; Doping.
Peranan Pemerintah, Swasta, dan
Masyarakat
KONI merupakan jawaban terhadap
perubahan kebijakan (politik dan kekuasaan) pembangunan nasional keolahragaan.
Perlu
dikembangkan konsep keterpaduan (integrasi) usaha pemerintah, swasta, dan
masyarakat.
Pemerintah berperan:
§ Menjamin perlindungan hukum
§ Mengawasi doping dan penyimpangan proses pembinaan
§ Menetapkan kebijakan nasional
§ Menyelenggarakana diklat, memfasilitasi penjas dan or
§ Mengkoordinir
jaringan kegiatan or untuk sekolah, usaha eksperimen dan produksi alat or dan
menetapkan standarnya.
Swasta berperan sebagai
sponsorship yang:
§ Membuat produk yang berkaitan langsung dengan
kebutuhan or (sepatu,dll)
§ Membuat produk makanan dan alat higienis
§ Membuat produk yang tidak bertalian langsung dengan or
(asuransi,dll)
§ Tidak
ada kaitan langsung dengan or (kilang minyak, dll).
Sumbangan dari masyarakat adalah
partisipasi berupa sumbangan dana, tenaga, waktu, dan fikiran.
Pendayagunaan dan mobilisasi sumber daya lokal dan
pembangunan daerah untuk mendukung kekuatan nasional.
No comments:
Post a Comment